Bulan Ramadhan adalah
bulan puasa, dimana orang-orang islam berpuasa dari terbit matahari sampai
terbenamnya matahari. Puasa tidak hanya diajarkan kepada penganut islam, karena
ajaran agama lain pun juga menganjurkan umatnya untuk berpuasa. Kenapa? Karena
banyak fakta ilmiah tentang puasa yang mendukung orang untuk berpuasa, tidak hanya di bulan
Ramadhan. Bahkan, tak jarang dokter merekomendasikan pasiennya untuk berpuasa
untuk menjaga kesehatannya.
Kali ini, Youngnesia
akan membahas 20 fakta ilmiah tentang puasa supaya kalian lebih semangat lagi
untuk melakukan ibadah puasa maupun puasa untuk diet. Ini lah yang sebenarnya
terjadi pada kondisi tubuh kita ketika berpuasa.
1.
Ingat, asupan makanan saat sahur dan buka berpengaruh
pada kondisi tubuh kita di siang hari
Sering melasa lemas
untuk beraktivitas di siang hari saat berpuasa? Fakta ilmiah tentang puasa yang pertama perlu kamu ketahui adalah untuk memperhatikan asupan
makanan untuk sahur dan berbuka. Pastikan mengandung vitamin dan mineral yang
dibutuhkan oleh tubuh, sehingga kamu tetap bugar. Sayur dan buah-buahan itu
penting!
2.
Jangan sampai gagal fokus gara-gara tidak sahur
Selain buah dan sayur,
yang paling penting adalah asupan cairan untuk sahur. Lapar dan haus bisa
membuat seseorang mudah gagal fokus. Ingat, selain tubuh bisa beradaptasi
dengan kondisi tertentu, tubuh juga lebih sulit bertahan tanpa air ketimbang
tanpa makanan.
3.
Hati juga butuh waktu untuk istirahat lho!
Fakta ilmiah tentang puasa berikutnya adalah tentang hati. Hati adalah kelenjar
terbesar yang berfungsi membantu kinerja ginjal. Hati melakukan proses
detoksifikasi dan saat berpuasa, proses ini ditunda karena tidak ada makanan
ang masuk ke tubuh selama kurun waktu tertentu. Di saat ini lah, hati dan organ
perncernaan yang lain beristirahat.
Baca:
Kebiasaan yang Menyehatkan dari Beberapa Negara di Dunia
4.
“Rehat dulu ah!”, Jika usus besar bisa berkata
Selain hati, usus
besar adalah organ yang juga diuntungkan ketika berpuasa. Organ ini berperan
dalam menyerap air ketika proses pencernaan berlangsung, memproduksi vitamin K
dan H, membentuk massa feses dan mendorongnya keluar dari tubuh. Karena tidak
ada makanan yang masuk dalam beberapa jam selama berpuasa, usus besar bisa
beristirahat sejenak.
5.
Lebih baik tidak tidur setelah sahur, tapi ngantuk???
Fakta ilmiah tentang puasa ini sangat lah penting karena setelah sahur, makanan
masuk ke lambung dan aliran darah dengan oksigen difokuskan ke organ ini. Jika
seseorang tidur setelah saur, aliran darah tidak akan disebarkan dengan baik ke
otak, kaki, tangan dan bagian tubuh yang lain.
6.
Bagi ibu-ibu yang menyusui, puasa bukan lah sebuah
halangan
Banyak ibu yang
khawatir tentang produksi asi yang menurun. Akan tetapi, hal ini sudah
diklarifikasi bahwa puasa tidak akan mempengaruhi baik kualitas maupun
kuantitas asi. Yang perlu diperhatikan adalah asupan gizi dan mineral yang cukup,
istirahat yang cukup, serta berbuka dengan porsi yang sedikit, tetapi sering.
7.
Puasa bisa memperpanjang umur kita? Mau dong!
Sebuah penelitian
mengatakan bahwa puasa atau diet dengan membatasi asupan kalori adalah cara
tepat untuk memperpanjang umur. Jadi berdasarkan fakta ilmiah tentang puasa ini, makan lah yang sehat dan berpuasa lah!
Baca:
Say “Bye-Bye Stress!!!” Setelah Baca Tips Terhindar Dari Stress Ini
8.
Puasa bisa mengurangi stress dan depresi
Dokter akan
menganjurkan pasiennya yang mengalami stress dan depresi. Tidak memasukkan
makanan ke dalam tubuhnya, orang akan belajar bagaimana mengendalikan hidup
mereka sehingga mereka pun bisa menyelesaikan masalah mereka dan terbebas dari
gangguan mental ini.
9.
Sahur banyak-banyak untuk merasakan kenyang lebih
tahan lama?
Kebanyakan orang
berpendapat bahwa banyaknya asupan makanan ketika sahur bisa berpengaruh
terhadap seberapa lama orang merasakan kenyang. Bukannya mendapatkan manfaat
seperti yang diharapkan, orang yang kekenyangan setelah sahur justru bisa
merasa mual dan muntah, apalagi jikda dia langsung tidur setelah sahur.
10. Bukan
karbohidrat yang memberikan rasa kenyang lebih lama, tapi buah!
Makan? Ya makan nasi!
Belum dibilang makan kalau belum makan nasi, betul? Sayangnya, karbohidrat
bukan lah zat yang tepat untuk memberikan rasa kenyang dalam jangka waktu lebih
lama, melainkan buah. Buah adalah makanan yang kaya akan serat dan serat
bertahan lebih lama di dalam usus sehingga membuat orang merasakan kenyang
lebih lama.
11. Cairan
berlebih? Puasa adalah proses “pengeringan” alami
Jika tubuh kamu
memiliki cairan berlebih pada lutut, kaki dan perut, khususnya bagi wanita yang
sedang menstruasi, puasa mengurangi konsumsi air dan membantu mengatasi
akumulasi cairan berlebih. Tapi, bukannya pas menstruasi, wanita tidak berpuasa
ya? Bukan berarti dia tidak bisa mengurangi konsumsi air kan?
Baca:
Susah Turun Berat Badan? Kenapa Ya? Inilah 7 Penyebabnya
12. Puasa bisa
meredakan rasa nyeri
Dokter juga biasa
menyarankan penderita radang sendi atau arthritis untuk berpuasa karena puasa
bisa memberikan efek positif dalam membantu meredakan nyeri sendi. Fakta ilmiah tentang puasa menyebutkan bahwa selama
berpuasa, sel netrofil bekerja lebih baik dalam mengatasi radang sendi.
13. Dehidrasi
dan bibir kering dan pecah-pecah bisa disebabkan karena kurangnya asupan zat
cair
Dehidrasi dan masalah
bibir kering dan pecah-pecah adalah keluhan yang umum dilontarkan oleh orang
yang berpuasa. Oleh karena itu, perbanyak konsumsi buah saat sahur dan buka
untuk menjaga kelembaban bibir.
14. Makan
terlalu banyak ketika sahur justru membuat badan lebih lemas
Perut kekenyangan
akibat sahur yang terlalu banyak bukan memberikan cadangan makanan selama satu
hari saat berpuasa, justru bisa membuat tubuh terasa lebih lemas.
15. Orang
berpuasa cenderung lebih berselera dengan makanan tinggi minyak dan gula
Kenyataannya, banyak
orang berpuasa cenderung lebih suka memakan gorengan dan meminum minuman manis
saat berbuka. Secara medis telah dibuktikan bahwa ketika tubuh tidak
mendapatkan asupan makanan dan mineral, gula darah dalam tubuh akan menurun.
Ini lah yang memicu orang cenderung mengkonsumsi makanan tinggi minyak dan
gula.
Baca:
Pengen Diet Tapi Gak Mau Makan Yang Gak Ada Rasanya? Mending Coba Body-For-LIFE Aja
16. Yakin bisa
menurunkan berat badan saat berpuasa?
Kalau yang ini,
tergantung orangnya sih? Banyak orang yang menjadikan puasa sebagai diet dengan
asupan makanan yang baik 2 kali sehari. Akan tetapi, banyak orang yang justru
kalap ketika berpuasa seolah-olah mereka balas dendam setelah seharian menahan
lapar dan dahaga. Hal ini justru bisa membuat berat badan orang tersebut
bertambah.
17. Tuhan,
jauhkan lah hamba dari godaan Junk Food yang terkutuk
Mungkin kamu mempunyai
kebiasaan buruk memakan junk food tiap hari, khususnya pas istirahat sekolah,
kuliah atau kerja. Fakta ilmiah tentang puasa membuktikan bahwa dengan berpuasa, kamu lebih bisa mengontrol diri untuk tidak
menyantap makan enak tapi tidak sehat ini.
18. Mata cekung
dan lingkaran hitam karena berpuasa
Hal ini dikarenakan
perubahan pola tidur yang mengakibatkan berkurangnya waktu istirahat yang
berdampak pada resiko kelelahan. Solusinya, tidur lebih awal dan mengakhirkan
waktu sahur. Sebagai alternative, kamu juga bisa mengkompress mata selama
kurang lebih 15 menit.
19. Tidak ada
yang melarang olahraga, tapi sesuatu yang berlebihan itu pasti berdampak negatif
Puasa bukan lah
hambatan untuk tetap berolahraga. Akan tetapi, jangan berlebihan. Dokter
menyarankan untuk berolahraga dengan intensitas ringan setengah jam setelah
sahur. 30 menit sampai 1 jam cukup. Hindari olahraga berlebih karena bisa
mengakibatkan kelelahan dan dehidrasi.
20. Selalu cek
kadar gula dalam darah
Sering kita temukan,
dokter menyarankan pasien penderita diabetes untuk berpuasa, tak hanya di bulan
Ramadhan. Puasa adalah diet yang bagus untuk mengontrol kadar gula dalam darah.
Akan tetapi, jika kalian sering mengalami drop kadar gula, kalian perlu secara
rutin mengecek kadar gula, jangan sampai di bawah 100 mg/dl karena bisa
mengakibatkan turunnya kesadaran, jantung berdebar lebih kencang, keluar
keringat dingin dan pusing.
Baca:
7 Tips Kesehatan Sederhana untuk Anak Muda Agar Tidak Menyesal di Hari Tua
Sementara, 20 dulu ya fakta ilmiah tentang puasa yang kita share-kan. Masih ada banyak lagi. Tunggu artikel
selanjutnya supaya kalian bisa lebih bijak dalam berpuasa.