Berwisata alam nggak lengkap rasanya kalau kamu belum mencoba wisata rafting di Indonesia. Mau tahu di mana saja objek wisata rafting? Yuk simak bahasan berikut:
Sungai Pekalen, Probolinggo
Letaknya di Dusun Angin-angin, Desa Ranu Gedang dan berakhir di Dusun Gembleng, Desa Pesawahan atau Desa Condong, Kecamatan Gending. Rafting Pekalen dibagi menjadi 3 bagian untuk rafting, ada Pekalen Atas (12 km), Pekalen Tengah (7 km) dan Pekalen Bawah (10 km). Sungai ini dikategorikan memiliki tingkat kesulitan (grade) II sampai dengan III +. Kalau mau ke sini, pastikan membawa kelompok minimal 20 orang dan siapkan uang antara Rp 200.000 hingga Rp 300.000 tiap orangnya.
Sungai Citarik dan Citatih, Sukabumi
Sungai Citarik letaknya di Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat. Rafting di sini ada 3 macam yakni 5 km, 9 km dan 12 km. Siapkan minimal 15 orang dan kocek Rp 200.000 hingga Rp 400.000 per orang, dengan tingkat kesulitan grade III.
Di sini juga ada fasilitas paintball dan outbond lho. Masih di Sukabumi ada Sungai Citatih yang pemandangannya nggak kalah indah dari Citarik. Di sini tingkat kesulitannya antara grade III-IV dan harganya sedikit lebih mahal dari Citarik.
Sungai Elo, Magelang
Objek wisata rafting yang sedang ngehits ini letaknya di Desa Pare, Blondo, Kelurahan Mungkid, Kabupaten Magelang. Bagi yang baru pertama kali rafting, sungai ini sangat dianjurkan untuk kamu coba pertama kali karena tingkat kesulitan dan bahayanya sangat rendah. Jeram-jeram di Sungai Elo memiliki tingkat kesulitan grade II – III dengan panjang 12 km yang ditempuh kira-kira 2,5 hingga 3 jam. Biaya rafting di sini cukup murah, mulai dari Rp 600.000 saja per kelompok.
Green Canyon, Pangandaran
Green Canyon atau yang biasa disebut warga sekitar sebagai Cukang Taneuh berada di Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Green Canyon buka dari pukul 07.30 hingga 16.00 WIB, dengan biaya mulai dari Rp 125.000 per orangnya. Satu kelompok berisi 6 orang.
Pemandangan Green Canyon yang berupa bebatuan menjulang yang ditumbuhi lumut dapat kamu nikmati dengan menyusuri sungai menggunakan perahu. Jika ada hujan di gunung, airnya akan berubah menjadi coklat.
Sungai Ayung, Ubud
Sungai Ayung berada di Desa Payangan Ubud Bali, sekitar 1 jam dari Bandara Ngurah Rai Bali, melewati obyek wisata Kuta, objek wisata Sanur dan kota Denpasar. Setiap boat menampung 4 orang peserta yang akan diajak menyusuri trek sepanjang 12 km selama kurang lebih 2 jam.
Di sini airnya tidak deras dan jeramnya tidak menukik, sehingga anak-anak dapat turut serta tentunya dengan ditemani orang tua. Penyedia jasa rafting termahal di sini harga tiketnya mencapai sekitar Rp 599.000 per orang untuk usia dewasa dan Rp 329.000 untuk anak-anak.
Yang menjadi daya tarik dari rafting di Sungai Ayung adalah adanya pahatan (relief) cerita ramayana di dinding sungai sepanjang 1 km. Di tebing sungai kita dapat melihat dari perahu kita ada banyak villa, resort dan hotel ternama.
Sungai Alas, NAD
Sungai Alas berada di Taman Nasional Gunung Leuser, Aceh. Sungai ini terkenal dengan arusnya yang deras, jalur yang berkelok-kelok dan jeram yang curam. Di sini kamu bisa menikmati pemandangan hutan yang masih alami. Terkadang akan ada monyet, gajah, burung dan rusa yang sedang turun untuk minum di sungai. Rafting di sini mencapai 6 jam lamanya lho! Jadi nantinya akan ada beberapa pemberhentian.
Sungai Lamandau, Kalimantan Tengah
Lokasi di Desa Riam Tinggi, kecamatan Delang, Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah. Untuk mencapainya, kamu bisa menaiki kendaraan bermotor dengan jarak 10 km dari Delang. Rafting di sini akan membawa kamu ke suasana film Anaconda, di mana di kanan kirimu akan dikelilingi oleh hutan hujan tropis yang lebat, pohon-pohon tinggi, dan sungai yang ukurannya lebar.
Sungai Nimanga, Sulawesi Utara
Sungai ini berada di Desa Timbukar, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, sekitar 30 km dari Kota Manado. Pemandangan di sini cukup spesial. Di sepanjang pinggir sungai, kita bisa melihat hutan yang lebat, adanya Macca Nigra (monyet Sulawesi Utara), Tarsius (monyet terkecil di dunia), hingga di muara sungai Anda dapat melihat langsung keindahan taman laut nasional dengan atraksi Duyung Dugong dalam lebatnya mangrove.
Objek wisata rafting di Indonesia ini sering digunakan sebagai tempat latihan tim arung jeram karena tingkat kesulitannya grade III hingga IV, bahkan bisa mencapai V hingga VI di musim penghujan.
Yak, itu dia 8 objek wisata rafting di Indonesia yang bisa
kamu catat di agenda resolusi kamu tahun ini. Nggak perlu bisa berenang lho,
karena kita diberi life vest yang bisa membuat kita mengapung dan katanya sih
memang di akhir sesi kapal kita akan sengaja dibalikkan untuk memberikan shock
effect kepada peserta rafting. Yang paling penting, don’t panic! Siap menguji
adrenalin kamu?
