Setelah membaca ini dan belum siap untuk menjulang sukses sendiri, di sini ada beberapa kiat sukses berbisnis bersama teman dekat. Tapi kalau bisnisnya dengan partner atau teman bisa jadi lain cerita nantinya. Pasti akan sangat menyenangkan jika bekerja sama dengan orang yang kita kenal, yang selalu main bareng, selalu ada dan mengerti dirimu. Tapi nggak semua teman dekatmu bisa jadi rekan bisnis yang baik, itulah kenyataannya. Karena membangun bisnis butuh skill yang diperlukan, tidak sekedar rasa percaya dan kedekatan. Selain itu, ada beberapa poin yang harus kamu pertimbangkan sebelum mengajak temanmu menjadi partner bisnis. Ini daftar pertanyaan yang harus kamu perhitungkan sebelum melangkah lebih jauh.
"Bagaimana sifatnya, kemampuannya, dan spiritualnya?"
"Apakah temanmu berpengalaman dalam dunia berbisnis?"
"Apakah dia tipe komunikator yang handal?"
"Apakah dia bisa semisi dan visi?"
"Apakah dia setuju dengan tipe bisnis yang akan dijalankan?"
"Aakah dia juga punya gambaran tentang kendala yang akan
ada?"
"Akankah bisnis ini malah merenggangkan persahabatan jika hal
buruk terjadi?"
"Bagaimana jika gagal?"
Setelah mempertimbangkan, baca tips dari orang-orang yang
sukses membangun bisnis dengan partner mereka berikut ini.
Cari teman yang punya karisma dan mengakuimu
Seorang yang membuatmu kagum pada kemampuan, kecerdasan dan inovatif. Hal itu akan memunculkan sebuah respek yang akan menimbulkan kepercayaan. Jika sudah menemukan orang yang dapat diandalkan dan dipercaya, rasa nyaman akan tercipta karena kondisi saling menguntungkan. Cari dia atau mereka yang mengakui kemampuanmu dan begitu juga dirimu. Mutualisme dan saling melengkapi sangatlah penting, jika kamu paling nggak suka berhubungan dengan menghitung uang, pastikan partner kerjamu mempunyai kelebihan dalam ketelitian mengatur keuangan. Imbangilah dia di bidang yang dia tidak mampu menanganinya. Pasti menyenangkan jika membuka usaha dengan teman yang mempunyai misi dan visi sama dengan kita walau berbeda kemampuan.
Tetapkan gol yang sama dan terbuka
Keuntungan berbisnis dengan teman sendiri atau teman dekat adalah mereka bukan lagi orang asing. Gunakan kedekatan itu untuk menciptakan hubungan bisnis yang positif, tidak saling merugikan. Jangan pernah ada kebohongan dan manipulasi. Selalu ingat bahwa kalian mempunyai gol yang sama dalam berbisnis, meskipun rencana yang dirancang kadang tak berjalan semestinya, selalu terbukalah pada perubahan.
Jangan terlalu dimasukkan ke hati
Ini bisnis lho, jadi harus ada pemisah antara emosi persahabatan dan kerja profesional. Jika memang ada yang berbuat kesalahan dalam bisnis, jangan mentolerirnya karena kalian berteman. Sebisa mungkin pisahkan dunia usaha dan perasaan. Tentukan peraturan terlebih dahulu sebelum menjalankan bisnis, jika ada yang melanggar, harus bertanggung jawab sepenuhnya, jangan minta ditolerir hanya karena kalian berteman. Bila ada masalah dan kalian tidak sependapat, adakan pemecahan tanpa harus menggunakan emosi, karena seringnya, jika berhubungan dengan perbedaan pendapat, hubungan pertemanan akan terganggu. Jadi jangan sampai urusan bisnis di bawa ke kehidupan persahabatan Belajarlah untuk menjadi profesional.
Luangkan waktu bersama di luar bisnis
Karena kalian berteman, tidak ada salahnya punya waktu untuk bersama untuk dinikmati di luar jam kerja. Luangkan waktu untuk membahas hal selain bisnis kalian. Momen ini menjadi kiat sukses berbisnis yang meningkatkan eratnya sisi pertemanan kalian Hubungan baik membutuhkan seluruh waktu untuk tetap terjalin dan tentu saja bisnis kalian berdiri karena hubungan kerjasama yang bagus. Jadi kebersamaan yang hangat sebagai teman menjadi pengerat persahabatan.
Membuka usaha mandiri dengan teman sepermainan sepertinya menyenangkan. Kita bisa berbagi dan menikmati proses bersama sambil mengeratkan hubungan. Dengan kiat sukses berbisnis di atas, bisnis dengan sahabat dekatmu akan benar-benar menyenangkan untuk dijalani dan bersama,
